Keris Semar, Program Edukasi Kelompok Budaya Kerja, Dorong Peningkatan Promosi Pariwisata Kota Semarang
Program edukasi untuk meningkatkan kualitas SDM dan promosi pariwisata melalui inisiatif Keris Semar (Kelompok Budaya Kerja) dari Disbudpar Kota Semarang telah menunjukkan hasil yang memuaskan. Kelompok yang digagas oleh Kasubag Umum dan Kepegawaian Disbudpar Kota Semarang ini berhasil memaksimalkan peran SDM dalam promosi pariwisata, khususnya melalui media sosial.
“Kelompok budaya kerja bernama Keris Semar ini, guna peningkatan kualitas SDM yang merupakan perwakilan staf dari seluruh bidang disbudpar. Selain itu, juga memberikan edukasi terkait cara promosi pariwisata di media sosial,” kata Nur Ika Astuti Ningsih Kasubag umum dan kepegawaian, di Kantornya Disbudpar Kota Semarang, Jumat (6/9).
Ia menambahkan, pelatihan yang telah diberikan telah berjalan dengan baik dan memberikan kontribusi signifikan dalam promosi pariwisata di media sosial. "Edukasi yang kami berikan tidak hanya berfokus pada peningkatan SDM dalam hal perilaku, sikap, dan komunikasi dengan masyarakat, tetapi setiap bidang juga diharapkan mampu mempromosikan destinasi wisata Semarang melalui pengelolaan akun media sosial," jelasnya.
Edukasi tersebut mencakup berbagai bidang seperti sekretariat, pemasaran, industri pariwisata, kelembagaan, serta kesenian dan kebudayaan.
Kadisbudpar Kota Semarang, Wing Wiyarso, menyambut baik pelatihan SDM ini dan berharap agar SDM semakin profesional dan mampu mengikuti perkembangan zaman.
“Terkait edukasi tersebut telah mampu dilaksanakan oleh Kelompok Budaya Kerja. Kami harapkan, SDM semakin profesional dan berwawasan modern mengikuti perkembangan zaman,” tuturnya.
Hingga saat ini, salah satu event di Kota Semarang yang mendapat respon positif netizen yakni Semarang Merdeka Flower Festival dan Festival Kota Lama Semarang yang telah di post di media sosial yang menampakan hasil dari Kelompok Budaya Kerjan Keris Semar.